HIBAH KEBIJAKAN UMUM PROGRAM BANTUAN AKSELERASI PENGEMBANGAN KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI YANG INOVATIF, ADAPTIF, DAN KOLABORATIF BEKERJA SAMA DENGAN MITRA MENUJU CENTER OF EXCELLENCE

 

HIBAH KEBIJAKAN UMUM PROGRAM BANTUAN AKSELERASI PENGEMBANGAN KURIKULUM PENDIDIKAN TINGGI YANG INOVATIF, ADAPTIF, DAN KOLABORATIF BEKERJA SAMA DENGAN MITRA MENUJU CENTER OF EXCELLENCE

LATAR BELAKANG PEMBERIAN PROGRAM BANTUAN

      Tantangan Mewujudkan Generasi Masa Depan Revolusi Industri 4.0
Masih sedikit prodi yang sudah melakukan reorientasi kurikulum sejak diberlakukannya kebijakan pembelajaran di luar perguruan tinggi
Mendorong program studi agar adanya perubahan pola pikir dari cara pandang kurikulum berbasis konten yang kaku menjadi kurikulum berbasis capaian pembelajaran yang inovatif, adaptif, dan kolaboratif

Tantangan Mewujudkan Generasi Masa Depan Revolusi Industri 4.0 di PerguruanTinggi

a.       Perbaikan dan evaluasi kurikulum secara berkelanjutan
Memfasilitasi mahasiswa yang berminat belajar di PT yang lebih berkualitas dengan melaksanakan kegiatan pembelajaran di luar perguruan tinggi (magang, pertukaran pelajar, proyek di desa, proyek kemanusiaan, wirausaha, penelitian/riset, studi independent dan mengajar di sekolah) lebih intensif
 Meningkatkan jumlah dosen pembimbing yang berkualitas agar dapat menjadi partner yang handal untuk menjadi dosen pembimbing dalam melaksanakan pembelajaran di luar perguruan tinggi.
P   Menyelarasan aturan/kebijakan akademik berkaitan dengan pembelajaran di luar perguruan tinggi serta sistem informasi yang selaras dengan kebijakan tersebut

OUTPUT YANG DIHARAPKAN :

SDM-Indonesia Unggul Pemimpin Masa Depan Ber-IMTAQ, Cerdas, Tangguh, Lincah, Peduli Kemanusiaan, CintaTanah Air, Menghargai Kebhinekaan, Adaptif,Inovatif,Kreatif, Berpikir Kritis, Berorientasi thd Pemecahan Masalah, Pembelajar Sepanjang Hayat

Pembelajaran di luar PerguruanTinggi di Era Revolusi 4.0

a.    Pembelajaran di luar perguruan tinggi (magang, pertukaran pelajar, proyek di desa, proyek kemanusiaan, wirausaha, penelitian/riset, studi independent dan mengajar di sekolah) adalah paling relevan untuk IDUKA, minimal selama 1 semester dan maksimal 2 semester
Harus dibimbing oleh seorang dosen yang berkualitas
Kurikulum yang dirancang oleh perguruan tinggi dan prodi harus relevan dengan Industri, Dunia Usaha dan Kerja (IDUKA).






Komentar

Postingan populer dari blog ini